Cara Menyembuhkan Bekas Suntikan Varises

Cara cepat sembuh setelah suntik varises - Varises diakibatkan oleh darah yang semestinya dialirkan ke jantung, malah kembali ke kaki, karena katup vena yang berfungsi untuk melewatkan darah ke jantung dalam kondisi melemah dan tak menutup dengan benar. Akibatnya, darah yang terjebak di urat nadi darah kaki, meningkatkan tekanan di sekitar dinding serta membuat pembuluh darah vena membesar.

Skleroterapi ialah metode menghilangkan varises lewat prosedur kedokteran oleh dokter, dengan menyuntikkan bahan kimia bernama sklerosant ke dalam buluh nadi darah di kaki penyebab varises. Sklerosant secara umumnya mengandung kombinasi garam hipertonik, natrium tetradecil sulfat, polidokanol, serta gliserin kromat yang saling bekerja sama demi menyusutkan pembuluh darah.

Selain buat menyembuhkan varises, skleroterapi pun dipakai untuk mengobati urat nadi darah laba-laba (spider veins). Skleroterapi seringkali dilakukan buat menyembuhkan jenis varises membandel, yang tidak kunjung hilang dengan perawatan natural maupun obat dari dokter. Skeloterapi juga dijadikan metode menghilangkan varises yang disertai adanya tanda menyakitkan, seperti kaki bengkak, sensasi terbakar, dan kram di malam hari.

Anda tidak  diperbolehkan menjalankan prosedur ini jika:

  • Sobat sedang hamil atau menyusui. Keamanan material komposisi skelerosant yang disuntikan belum bisa dipastikan, apakah bisa mengakibatkan cacat lahir atau masuk ke dalam ASI.

  • Mempunyai asal usul alergi terhadap sklerosant atau sejenisnya.

  • Mempunyai pembekuan darah atau pembengkakan pada urat nadi darah.

  • Memiliki vena yang berpotensi digunakan untuk operasi bypass jantung.


Sebelum melakukan skleroterapi, bagusnya konsultasikan dulu melalui dokter spesialis kulit Anda.

Cara Menghilangkan Bekas Suntikan Varises


Sebelum melakukan skleroterapi, dokter mau memeriksa asal usul kesehatan Sobat dan pun mengevaluasi vena Sobat secara menyeluruh. Tujuannya adalah demi mendeteksi adanya penyakit buluh nadi darah serta penyakit lainnya, ataupun alergi yang bisa menghambat prosedur.  Dokter akan menjelaskan ketentuan skleroterapi, proses pemulihan, serta potensi komplikasi yang mungkin timbul.

Dokter mau menyuntikkan larutan sklerosant secara perlahan serta langsung ke dalam vena dengan menggunakan jarum halus. Setiap suntikan terdiri dari kandungan 0,1-0,4 ml larutan sklerosan dan disuntikkan setiap 2-3 cm hingga seluruh pembuluh terobati. Skleroterapi merupakan ketentuan kedokteran rawat jalan.

Demikianlah informasi tentang cara mengobati varises tanpa suntik ini. Semoga bermanfaat.

Sumber tata cara suntik varises :
https://hellosehat.com/hidup-sehat/kecantikan/skleroterapi-cara-menghilangkan-varises/
Tag : suntik varises
Back To Top